4 Macam Gorengan Manis Paling Favorit di Indonesia

Gorengan manis jadi camilan favorit banyak orang di Indonesia, cocok untuk teman santai atau penghilang lapar kapan saja. Dari klasik hingga kreasi modern, gorengan manis menawarkan rasa manis yang pas dan tekstur yang menggoda selera.

Dalam artikel jajan gorengan ini, kamu akan mengenal empat jenis gorengan manis paling populer yang sering kamu temui di pinggir jalan atau pasar tradisional. Yuk, intip ragam gorengan manis ini dan temukan favoritmu!

Baca Juga: Tempat Beli Gorengan Populer di Jabodetabek

4 Macam Gorengan Manis

1. Pisang Aroma (Pisang Karamel)

Pisang aroma terbuat dari pisang yang dibalut kulit lumpia, lalu digoreng hingga menghasilkan tekstur yang renyah.

Biasanya, pisang aroma juga diberi tambahan gula atau coklat untuk menambah cita rasa yang khas.

Nah, yang bikin pisang aroma ini spesial adalah perpaduan tekstur antara renyahnya kulit lumpia dan lembutnya pisang di dalamnya. Saat kamu menggigit pisang aroma, ada sensasi manis yang langsung terasa di mulut, ditambah dengan aroma pisang yang menggoda.

2. Pisang Goreng

Pisang goreng menjadi camilan favorit karena memiliki rasa manis alami dan tekstur lembut. Keunikan dari pisang goreng adalah perpaduan antara tekstur renyah dari adonan tepung dan pisang lembut yang ada di dalam.

Pisang goreng tidak hanya cocok dimakan sebagai camilan, tapi juga bisa jadi teman minu, teh atau kopi.

Kamu bisa menambahkan sedikit gula atau keju parut di atas pisang goreng untuk variasi rasa yang lebih menarik.

3. Onde-onde

Onde-onde adalah salah satu jajanan tradisional yang punya sejarah panjang di Indonesia. Gorengan manis ini terbuat dari tepung ketan yang dibentuk bulat dan diisi dengan bumbu kacang hijau.

Bagian luar onde-onde dilapisi dengan biji wijen yang menambah tekstur renyah ketika kamu santap berpadu sempurna dengan isiannya yang lembut.

4. Molen

Mirip dengan pisang aroma, molen juga menggunakan pisang yang dibalut dengan adonan tepung, tapi bedanya molen punya adonan yang lebih tebal dan seringkali juga ditambah dengan sedikit gula atau coklat sebagai isian.

Setelah digoreng, molen memiliki tekstur yang renyah di luar tapi lembut di dalam karena pisang yang matang sempurna.